Rumah sakit, yang telah merawat Navalny sejak diterbangkan ke Jerman setelah jatuh sakit dalam penerbangan domestik Rusia bulan lalu, mengatakan kondisinya sudah membaik dan ventilasi mekanisnya dihentikan.
Otoritas Jerman dalam pengumumannya menyebut hasil pemeriksaan menunjukkan Navalny diracun dengan agen saraf Novichok yang mematikan.
Pengadilan Rusia sebelumnya telah menggolongkan yayasan anti-korupsi Navalny sebagai ekstremis. Karenanya, dia dipenjara karena pelanggaran pembebasan bersyarat.
Rusia mengklaim serangan bom itu didalangi oleh Ukraina dengan bantuan pendukung kritikus Kremlin yang dipenjara Alexei Navalny.